Oleh-oleh khas Kota Udang Cirebon

Apabila kita berkunjung ke Kota Udang Cirebon untuk urusan bisnis atau berwisata, tentunya mencari oleh-oleh untuk dibawa pulang ke rumah. Banyak buah tangan khas kota ini yang dapat ditemui terutama aneka kulinernya, yang populer dan banyak dikenal adalah Empal Gentong, Nasi Jamblang, Nasi Lengko, Tahu Gejrot, atau Doclang dll.
Namun yang unik dan Cirebon banget adalah Krupuk mlarat dan Siroop Tjap Buah Tjampolay yang sepertinya melegenda.

Kerupuk mlarat
image : bismacenter.ning.com
Krupuk mlarat adalah penganan khas Cirebon yang wajib dijadikan oleh-oleh bakal kita bawa pulang setelah mengunjungi kota Cirebon, dinamakan krupuk mlarat adalah karena proses penggorengan krupuk tidak menggunakan minyak seperti biasanya melainkan menggunakan pasir yang sudah dibersihkan terlebih dahulu atau istilah setempat disebut dengan di sangray
kerupuk khas Cirebonyang berwarna warna merah, putih atau terkadang ada juga warna kuning biasanya disiram dengan sambal oncom encer, pedasnya sambel oncom ditambah kriuk dan rasa kerupuk melarat yang agak manis, menjadikan kerupuk yang satu ini mantap dan segar untuk dinikmati.


Sirup Tjap Buah tjampolay
Sirup Tjap Buah tjampolay adalah sirup khas Cirebon yang telah diproduksi sejak tahun 1936, sirup Tjampolay terdiri dari berbagai macam rasa buah-buahan seperti melon, mangga gedong, jeruk nipis dan nanas bahkan rasa kopi moka pun ada.namun dari sekian banyak macam rasa tersebut yang menjadi favorit ialah rasa pisang susu. Karena selain rasa manisnya
image : hemart123.bogspot.com
yang khas, warna sirupnya pun sangat menarik, yaitu merah jambu. Sehingga tampak manis untuk dicampur dengan berbagai macam aneka es, seperti es campur ataupun es kelapa.
Siroop Tjap Buah Tjampolay termasuk salah satu produk daerah Cirebon yang melegenda. Produk eksotis ini, dari sisi awareness, masuk peringkat pertama dari sekitar 1.523 industri kecil yang tersebar di kota udang itu. Konon, formula produk sirup ini diperoleh Tan Tjek Tjiu pada 11 Juli 1936 lewat mimpi. Terlepas dari cerita mistik seperti itu, sirup ini di Cirebon memang melegenda, karena rasanya yang khas. Bahkan, di tahun 2001, produk sirup milik keluarga Tjiuw ini berhasil menggondol penghargaan Bintang I -- Standardisasi Kelayakan Industri dari Direktorat Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan. Mengungguli 14 perusahaan se-Jawa Barat yang diukur berdasarkan kualitas produk, proses produksi dan racikan.









Braga Culinary Night, Sensasi Kuliner di Jalan Bersejarah

Salah satu nama jalan di kota Bandung yang terkenal dan penuh sejarah adalah jalan Braga, Nama jalan ini cukup dikenal sejak masa pemerintahan Hindia-Belanda. Sampai saat ini nama jalan tersebut tetap dipertahankan sebagai salah satu maskot dan obyek wisata kota Bandung yang dahulu dikenal sebagai Parijs van Java.
image : twitter.com
Di sisi kanan kiri Jalan Braga terdapat kompleks pertokoan yang memiliki arsitektur dan tata kota yang tetap mempertahankan ciri arsitektur lama pada masa Hindia Belanda. Tata letak pertokoan tersebut mengikuti model yang ada di Eropa sesuai dengan perkembangan kota Bandung pada masa itu (1920-1940-an) sebagai kota mode yang cukup termasyhur seperti halnya kota Paris pada saat itu.
Untuk anda yang penasaran dengan jalan Braga tersebut silahkan untuk berkunjung menikmati suasan tempo doeloe namun sebaiknya anda datang pada hari Sabtu malam atau malam Minggu karena setiap malam tersebut terdapat event wisata kuliner baru yang dikenal dengan Braga Culinary Night.
Pada event tersebut anda dapat menemukan berbagai macam kuliner dan jajanan khas Kota Bandung yang dijual oleh para pedagang mulai dari kudapan ringan hingga makanan berat.
Yang tak kalah asyiknya, kegiatan tersebut dipadukan dengan suasana aktifitas cape yang ada di jalan Braga sehingga suasana menjadi meriah dan para pengunjung dimanjakan dengan alternatif, mau jajan di jalan atau mau makan di cave semua terserah dengan mood masing masing. Sejak pertama kali di gelar, Braga Culinary Night ini ternyata tidak hanya dikunjungi oleh wisatawan lokal, melainkan pula para wisatawan mancanegara.
Braga Culinary Night ini terbagi menjadi tiga Zona yaitu zona PKL, makanan kafe, dan field dining, semua tergantung dari kantong para pengunjung, namun yang jelas konsep Braga Culinary Night adalah menyediakan semua jenis kuliner Kota Bandung, sehingga diharapkan semua pengunjung yang mencari aneka kuliner ala Bandung bisa datang ke sini termasuk wisatawan yang tengah berlibur di Kota Bandung.
Event dengan ide Food District dimulai dari jam 18.00 wib dengan penutupan jalan bagi kendaraan, dan dimulai pukul 19.00 WIB sampai pukul 01.00 dini hari.
Dalam kenyataanya ternyata diantara pengunjung yang datang tidak hanya menikmati kuliner yang tersedia melainkan event ini digunakan untuk acara foto-foto bersama, mumpung lagi ke Bandung kali yah ?

Nah tak salah kalau Anda mengarahkan destinasi wisata akhir pekan ini ke Bandung, jelajahi panjangnya jalan Braga sambil menikmati santapan kulinernya, dan jangan lupa rasakan juga sensasi sejarah dari jalan Braga ini.



Blind Cafe Bandung, Sensasi Makan di Tempat Gelap

image : http://www.bubblews.com/
Kota Bandung memang kaya akan hal-hal unik mulai dari budaya, keindahan alam, iklim yang sejuk, fashion dan kreativitas, salah satunya adalah sebuah resto atau cafe yang terletak di Cihampelas Walk Jl. Cihampelas No. 160 BAndung telp (022) 206 - 1082,.Resto ini sangat unik dimana kita menyantap makanan tidak seperti biasanya sambil melihat pemandangan atau live music, melainkan makan dalm kondisi gelap total. Gelap ini bukan karena pemilik resto belum melunasi tagihan listrik tetapi sengaja dimana kita sebagai pengunjung menikmati makanan dalam keadaan gelap gulita. Resto ini dikenal dengan nama Blind Resto yang mengadopsi konsep sebuah resto di negeri Kangguru Autralia dengan nama Dinning in The Dark.
Konsep ini memberikan hal yang sama sekali berbeda dan tidak monoton, dimana di resto-resto lain yang ditonjolkan adalah mengenai jenis makanan atau menu favorit namun di blind cafe lebih menonjolkan sebuah konsep pelayanannya kepada pengunjung yaitu  A journey of taste,

Cafe dengan menggunakan konsep ini merupakan konsep restoran pertama yang ada di Indonesia. Karena itulah Blind Resto mendapatkan penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI), sebagai Resto yang menggunakan konsep unik dan  satu-satunya resto yang menggunakan pramusaji tunanetra pertama di Indonesia.

Selain mendapatkan penghargaan dari MURI, Blind Resto juga mendapat penghargaan dari Kemensos sebagai Small Inspiring  Busines pada November 2010. Blind Resto dianggap sebagai bisnis kecil yang peduli terhadap sesama, khususnya tunanetra.

Sebelum masuk ke ruang makan yang gelap, pengunjung dipersilahkan memilih makanan yang tersedia. Setelah itu, pengunjung akan diberi pengarahan dan kemudian dituntun pramusaji ke ruang gelap.

Pengunjung juga harus melepaskan semua pernak-pernik atau barang-barang yang mengeluarkan cahaya. Fungsinya agar tidak menggangu proses pencahayaan infra merah yang dilakukan pramusaji dalam menyediakan makanan.

Saat makanan dan minuman datang, kita akan dibimbing untuk mengetahui letaknya dan memegangnya langsung untuk menghindari tertukar dari makanan teman sebelah kita. Selain itu, rincian letak makanan yang ada di tiap piring juga diberitahukan. Contohnya saja, untuk menu nasi goreng, akan diberi tahu kalau nasinya berada di sebelah kanan, sedangkan telur dan kerupuk berada di sebelah kiri. 



Lubang Resapan Biopori

Beberapa waktu yang lalu terjadi bencana banjir yang melanda beberapa kota di Indonesia, bencana banjir yang terjadi banyak diakibatkan oleh rusaknya alam dan pencemaran lingkungan serta semakin berkurangnya areal tanah yang menjadi area serapan air, selain bencana banjir kita juga disibukan dengan masalah air tanah dan timbulnya krisis air bersih.
Berkurangnya area serapan air terutama di kota-kota besar lebih disebabkan oleh tertutupnya permukaan tanah yang menyebabkan air hujan tidak meresap sehingga permukaan tanah mengalami penurunan tiap tahunnya. Selain masalah air tanah, di kota besar juga dihadapi masalah sampah yang kian banyak dan menumpuk.
image : puncakku.com
Sebagai salah satu solusi, pemerintah Kota Bandung mengadakan gerakan Sejuta Biopori yang diharapkan  dapat menjawab permasalahan di kota Bandung tentang air tanah dan banjir dengan melibatkan warganya sebagai salah satu pemangku kepentingan
Gerakan Sejuta Biopori ini merupakan kegiatan gotong royong di seluruh wilayah Kota Bandung  untuk membuat lubang resapan biopori dengan tujuan mencegah banjir, memanfaatkan sampah organis dan menabung air tanah. Permasalahan lingkungan yang terjadi di beberapa kota besar di Indonesia telah mencapai tingkat yang mengkhawatirkan, dan inilah yang mendorong pemerintah Kota Bandung mengajak seluruh warga Bandung untuk mengatasinya
Biopori adalah lorong atau rongga di tanah yang dibentuk oleh flora serta fauna tanah. Tanah yang sehat adalah tanah yang banyak mengandung biopori. Tanah kota Bandung semakin hari semakin miskin biopori, hal ini dapat dilihat saat tanah tak lagi gembur dan sulit meresap air. Selain itu pertumbuhan pembangunan kota juga memperparah kondisi tanah dan akibatnya terjadilah banjir di musim hujan dan berkurangnya cadangan air bersih di musim kemarau. Biopori ini selain berfungsi mengurangi risiko bencana banjir, juga modal di masa kemarau sebagai sumber air.

Pembuatan Lubang Biopori ini sendiri tidaklah sulit, cara pembuatannya adalah sebagai berikut :
  1. Siram tanah dengan air supaya lebih lunak. 
  2. Buat lubang berdiameter 10 cm dan sedalam 100 cm menggunakan bor biopori. Untuk mempermudah, angkat bor setiap kedalaman 15 cm lalu bersihkan bor dari tanah menggunakan pisau/pencongkel tanah. 
  3. Setelah mencapai ukuran yang sesuai, perkuat bagian atas lubang dengan semen. 
  4. Setelah semen kering, masukkan sampah organik ke dalam LRB (jangan terlalu padat). Sampah dapat ditambahkan jika telah menyusut akibat pelapukan dan kompos dapat di’panen’ setiap akhir musim kemarau. 
  5. Tutup permukaan lubang dengan kawat.


Tahun Baru Imlek

Sebagi seorang yang memiliki garis keturunan Tionghoa dimana kakek adalah warga keturunan, ,masih teringat ketika masih kecil tatkala taun baru imlek kami sekeluarga berkumpul, makan-makan dan tak lupa hal yang paling ditunggu yaitu pembagian Angpao. Tapi karena kami sekeluarga adalah muslim termasuk kakek saya, perayaan Implek kami anggap sebagai budaya turun temurun, dan ketika kakek telah meninggal, perayaan itu pun telah jarang dilaksanakan.

Tahun Baru Imlek merupakan perayaan terpenting orang Tionghoa. Perayaan tahun baru imlek dimulai di hari pertama bulan pertama (Tionghoa: 正月; pinyin: zhēng yuè) di penanggalan Tionghoa dan berakhir dengan Cap Go Meh 十五冥 元宵 di tanggal kelima belas (pada saat bulan purnama). Malam tahun baru imlek dikenal sebagai Chúxī yang berarti "malam pergantian tahun".

Sebenarnya penanggalan Tionghoa dipengaruhi oleh 2 system kalender, yaitu sistem Gregorian dan sistem Bulan-Matahari, dimana satu tahun terbagi rata menjadi 12 bulan sehingga tiap bulannya terdiri dari 29 ½ hari. Penanggalan ini masih dilengkapi dengan pembagian 24 musim yang amat erat hubungannya dengan perubahan-perubahan yang terjadi pada alam, sehingga pembagian musim ini terbukti amat berguna bagi pertanian dalam menentukan saat tanam maupun saat panen. Sebagai contoh Permulaan musim semi, Musim hujan, Musim serangga dan seterusnya

Selain dari pembagian musim di atas, dalam penanggalan Tionghoa juga dikenal istilah Tian Gan dan Di Zhi yang merupakan cara unik dalam membagi tahun-tahun dalam hitungan siklus 60 tahunan. Masih ada lagi hitungan siklus 12 tahunan, yang kita kenal dengan “Shio”, yaitu Tikus, Sapi, Macan, Kelinci, Naga, Ular, Kuda, Kambing, Monyet, Ayam, Anjing, Babi.

Dirayakan di daerah dengan populasi suku Tionghoa, Tahun Baru Imlek dianggap sebagai hari libur besar untuk orang Tionghoa dan memiliki pengaruh pada perayaan tahun baru di tetangga geografis Tiongkok, serta budaya yang dengannya orang Tionghoa berinteraksi meluas. Ini termasuk Korea, Mongolia, Nepal, Bhutan, Vietnam, dan Jepang (sebelum 1873). Di Daratan Tiongkok, Hong Kong, Makau, Taiwan, Singapura, Indonesia, Malaysia, Filipina, Thailand, dan negara-negara lain atau daerah dengan populasi suku Han yang signifikan, Tahun Baru Imlek juga dirayakan, dan pada berbagai derajat, telah menjadi bagian dari budaya tradisional dari negara-negara tersebut.

Dalam merayakan Imlek, terdapat beberapa hal unik atau khas diantaranya :

1. Warna merah
Memiliki makna sejahtera, membawa berkah dan hoki/keberuntungan , dan  dipercaya  ditakuti oleh Nian dan dapat mengusir setan dan roh jahat.

2. Petasan
Imlek sangat identik dengan Petasan. Petasan dipercaya memiliki makna sebagai penghalang dalam menakut-nakuti monster yang berusaha untuk mengacaukan perayaan tersebut.
Selain itu, menyalakan petasan ketika Imlek merupakan sebuah tradisi turun temurun yang sudah di lakukan sejak zaman dahulu hingga sekarang.

3. Kue keranjang
image : widyadara.blogspot.com
Terdapat kebiasaan saat tahun baru Imlek untuk terlebih dahulu menyantap kue keranjang sebelum menyantap nasi sebagai suatu pengharapan agar dapat selalu beruntung dalam pekerjaannya sepanjang tahun. Nien Kao atau Nian Gao, kata Nian sendiri berati tahun dan Gao berarti kue dan juga terdengar seperti kata tinggi, oleh sebab itu kue keranjang sering disusun tinggi atau bertingkat. Makin ke atas makin mengecil kue yang disusun itu, yang memberikan makna peningkatan dalam hal rezeki atau kemakmuran. Pada zaman dahulu banyaknya atau tingginya kue keranjang menandakan kemakmuran keluarga pemilik rumah. Biasanya kue keranjang disusun ke atas dengan kue mangkok berwarna merah di bagian atasnya. Ini adalah sebagai simbol kehidupan manis yang kian menanjak dan mekar seperti kue mangkok.
Dalam menyambut Imlek, biasanya masyarakat Tionghoa di China menyiapkan berbagai makanan manis baik sebelum maupun sesudah perayaan Imlek.

4. Barongsai
image : antaranews.com
Imlek sangat kental kaitannya dengan Barongsai. Bukan hanya di Indonesia tetapi di China pun banyak tempat-tempat yang menjadikan Barongsai sebagai megnet utama dalam menyambut tahun baru Tionghoa ini. barongsai memiliki sejarah ribuan tahun. Catatan pertama tentang tarian ini bisa ditelusuri pada masa Dinasti Chin sekitar abad ketiga sebelum masehi.
Menurut kepercayaan orang China, singa juga  merupakan lambang kebahagiaan dan kesenangan. Tarian Singa dipercaya merupakan pertunjukan yang dapat membawa keberuntungan sehingga umumnya diadakan pada berbagai acara penting seperti pembukaan restoran, pendirian klenteng, dan tentu saja perayaan tahun baru.
Dengan berbagai ciri khas yang dimilikinya, tidak heran jika Barongsai banyak menarik antusiasme dari masyarakat setempat.

5.Ang Pao
image : Tionghoa.info
Angpao sendiri adalah dialek Hokkian, arti harfiahnya adalah bungkusan/amplop merah. Sebenarnya, tradisi memberikan angpao sendiri bukan hanya monopoli tahun baru Imlek, melainkan di dalam peristiwa apa saja yang melambangkan kegembiraan seperti pernikahan, ulang tahun, masuk rumah baru dan lain2, angpao juga akan ditemukan.
Angpao pada tahun baru Imlek mempunyai istilah khusus yaitu "Ya Sui", yang artinya hadiah yang diberikan untuk anak-anak berkaitan dengan pertambahan umur/pergantian tahun. Di zaman dulu, hadiah ini biasanya berupa manisan, bonbon dan makanan. Untuk selanjutnya, karena perkembangan zaman, orang tua merasa lebih mudah memberikan uang dan membiarkan anak-anak memutuskan hadiah apa yang akan mereka beli.Menurut tradisi hanya orang yang sudah menikah saja yang boleh memberikan Angpao

6. Lentera/Lampion
image : kompas.com
Pada hari raya imlek biasa dipajang lampion-lampion di rumah-rumah atau perkarangan atau tempat umum misalnya di taman, kebun, jalan-jalan, lorong-lorong dan lain sebagainya.
Lampion merah dianggap sebagai simbol kebahagiaan, dan dipasang untuk event-event kegembiraan seperti Imlek. Lampion ini digambari dan dihiasi ornamen-ornamen macam-macam, dan huruf-huruf kaligrafi. Lampion ada yang terbuat dari kertas, kain, kulit binatang, dan dari bordiran-bordiran kain sutra dan lain-lain.




Sumber : 
http://id.wikipedia.org/wiki/Tahun_Baru_Imlek
http://www.imlek.com/ 
http://www.jendela-alam.com/imlek-dan-tradisinya.html

Dago Pakar

Di kota BAndung terdapat kawasan elit yang selalu ramai terlebih apabila weekend atau hari libur, namanya kawasan Jl. Ir. H. Juanda atau lebih dikenal dengan kawasan Dago. Namun pada post kali ini saya tidak akan membahas kawasan tersebut melainkan suatu daerah yang masih seputaran Dago, tepatnya di utara.
Di tempat tersebut terdapat Taman Hutan Raya yang merupakan kawasan konvervasi terpadu antara alam sekunder dengan hutan tanaman dengan jenis Pinus (Pinus merkusil) yang terletak di Sub-DAS Cikapundung, DAS Citarum yang membentang mulai dari Curug DagoDago Pakar sampai Maribaya yang merupakan bagian dari kelompok hutan Gunung Pulosari,

Taman Hutan Raya ini dinamakan Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda atau lebih dikenal dengan nama Dago Pakar, dirintis pembangunannya sejak tahun 1960 oleh Bapak Mashudi (Gubernur Jawa Barat) dan Ir. Sambas Wirakusumah yang pada waktu itu menjabat sebagai Administratur Bandung Utara merangkap Direktur Akademi Ilmu Kehutanan, dan mendapat dukungan dari Bapak Ismail Saleh (Menteri Kehakiman) dan Bapak Soejarwo (Dirjen Kehutanan Departemen Pertanian). Pada tahun 1963 sebagian kawasan hutan lindung tersebut mulai dipersiapkan sebagai Hutan Wisata dan Kebun Raya. Tahun 1963 pada waktu meninggalnya Ir. H. Djuanda, maka Hutan Lindung tersebut diabadikan namanya menjadi Kebun Raya Rekreasi Ir. H. Djuanda untuk mengenang jasa-jasanya dan waktu itu pula jalan Dago dinamakan jalan Ir.H.Djuanda.

Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda awalnya berstatus sebagai hutan lindung (Komplek Hutan Gunung Pulosari) yang batas-batasnya ditentukan pada tahun 1922. Sejak kemerdekaan Republik Indonesia tanggal 17 Agustus 1945 secara otomatis status kawasan hutan negara dikelola oleh Pemerintah Republik Indonesia melalui Djawatan Kehutanan. Untuk tujuan tersebut, kawasan tersebut mulai ditanami dengan tanaman koleksi pohon-pohonan yang berasal dari berbagai daerah. Kerjasama pembangunan Kebun Raya Hutan Rekreasi tersebut melibatkan Botanical Garden Bogor (Kebun Raya Bogor) , dengan menanam koleksi tanaman dari di Bogor.

Apabila anda berkunjung ke kawasan TAHURA Ir. H.Juanda ini, anda dapat mengunjungi lokasi-lokasi wisata yang terdapat didalamnya, antara lain :

Curug Dago
image : disparbud.jabarprov.go.id
Curug Dago terletak di bagian Utara Kota Bandung, merupakan kawasan konservasi dan menjadi satu kesatuan dengan kawasan Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda. Saat ini Curug Dago memiliki pemandangan alam ekosistem hutan dan perkampungan Sunda pada kanan kiri aliran sungai Cikapundung. Keindahan air terjun sungai Cikapundung setinggi +/- 15 meter, dilengkapi dengan 2 (dua) buah Batu Prasasti peninggalan Kerajaan Thailand, serta tempat peristirahatan yang sejuk di bawah pohon-pohon hutan.

Curug Omas
image : yoshiewafa.blogspot.com
Curug Omas terletak berdekatan dengan obyek wisata Maribaya. Di lokasi ini terdapat fenomena air terjun dari aliran Sungai Cikawari. Di atas air terjun ini terdapat jembatan yang dapat digunakan untuk melintasinya. Siapapun yang melintasi jembatan ini sungguh akan merasakan dan menikmati fenomena air terjun yang penuh dengan pesona, terlebih lagi saat wisatawan dapat merasakan ketinggian air terjun yang deras setinggi +/- 30 meter, dengan melihat ke bawah nya.
Diatas Curug Omas terdapat sebuah jembatan yang memacu adrenalin siapapun yang melintasinya. Demikian pula di bagian bawah Curug Omas terdapat sebuah jembatan yang melintasi sungai yang mengalir dari atas curug. Selain fenomena air terjun yang menakjubkan, kondisi lingkungan Curug Omas pun masih asri dan berhawa sejuk dan aliran air nya sangat jernih. Arena permainan dengan hamparan rumput yang hijau serta ditunjang dengan sarana prasarana dan fasilitas tempat peribadatan dan peristirahatan yang cukup memadai, menambah keindahan curug ini.
  
Goa Belanda
image : jundiurna92.wordpress.com
Pada masa pendudukan Belanda, perbukitan Pakar ini sangat menarik bagi strategi militer, karena lokasi nya yang terlindung dan begitu dekat dengan pusat kota Bandung. Menjelang Perang Dunia ke II pada awal tahun 1941 kegiatan militer Belanda makin meningkat. Dalam terowongan untuk pembangkit listrik tenaga air (PLTA) Bengkok sepanjang 144 meter dan lebar 1,8 meter dibangunlah jaringan goa sebanyak 15 lorong dan 2 pintu masuk se-tinggi 3,20 meter, luas pelataran yang dipakai goa seluas 0,6 hektar dan luas seluruh goa berikut lorong nya adalah 548 meter. Selain untuk kegiatan militer, bangunan Goa ini digunakan untuk stasion radio telekomunikasi Belanda, karena station radio yang ada di Gunung Malabar terbuka dari udara, tidak mungkin dilindungi dan dipertahankan dari serangan udara.
Saluran/terowongan berupa jaringan goa di dalam perbukitan ini dinamakan Goa Belanda. Pada masa kemerdekaan Goa ini pernah dipakai atau dimanfaatkan sebagai gudang mesiu oleh tentara Indonesia. Goa Belanda saat ini dapat dimasuki dengan aman dan dijadikan sebagai tempat wisata yang penuh dengan nilai sejarah.
  
Goa Jepang
image : bentengindonesia.org
Tanggal 10 Maret 1942 dengan resmi angkatan Perang Hindia Belanda dengen pemerintah sipil-nya menyerah tanpa syarat kepada Bala tentara Kerajaan Jepang dengan upacara sederhana di Balai Kota Bandung. 
Begitu instalasi militer Hindia Belanda dikuasai seluruhnya maka tentara Jepang membangun jaringan Goa tambahan untuk kepentingan pertahanan di Pakar, dimana letaknya tidak jauh dari Goa Belanda. Konon pembangunan goa ini dilakukan oleh para tenaga kerja secara paksa yang pada saat itu disebut “romusa” atau “nala karta”. Goa tambahan ini yang terdapat di daerah perbukitan Pakar tepatnya berada dalam wilayah Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda mempunyai 4 pintu dan 2 saluran udara. Dilihat dari lokasi dan bentuknya Goa ini diperkirakan berkaitan dengan kegiatan dan fungsi strategis kemiliteran. Lorong-lorong dan ruang-ruang yang terdapat pada Goa ini dapat dipergunakan sebagai markas, maupun tempat penyimpanan peralatan dan logistik. Goa tambahan yang dibangun pada masa pendudukan Jepang dinamakan Goa Jepang. Goa Jepang saat ini dapat dimasuki dengan aman dan dijadikan sebagai tempat wisata yang penuh pesona karena alam sekitarnya yang sangat indah dan memiliki nilai sejarah.

Patahan Lembang
image : kompas.com
Gunung Api yang disebabkan adanya gangguan alamiah yang disebut tektonik berupa sesar atau patahan hingga membentuk garis letusan dengan letusan lebih dari sepuluh titik. Muntahan yang disebarkan keluar antara lain terdapat di kawasan Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda yan disebut batu pasir tufaan. Fenomena geomorphologi ini merupakan paling khas di wilayah ini yang dikenal dengan istilah Patahan Lembang.
Pada saat sekarang fenomena alam/patahan lembang ini dapat diamati dan kita nikmati sebagai keindahan alam yang penuh pesona dan sangat menarik bagi wisatawan, khususnya bagi mereka yang belajar ilmu geologi/geomorphologi.





sumber :
tahuradjuanda.jabarprov.go.id




Taman Kupu-kupu Cihanjuang Bandung

Seperti tidak ada habisnya kalau kita membahas objek-objek wisata yang ada di kota Bandung selain terkenal dengan keindahan alam dan berbagai kawasan wisata belanja, kuliner, sejarah dan budaya juga wisata yang bernuansakan pendidikan. Salah satunya adalah Taman Kupu-kupu. Objek wisata selain sebagai sarana untuk hiburan, refreshing, dan menghirup udara segar dan tentunya menikmati pesona alam Parahyangan, juga sebagai sarana edukasi putera dan puteri Anda yang masih usia sekolah.
image: rajakamar.com
Taman Kupu-kupu ini terletak di Jl. Cihanjuang Km 3,3 No.58, Desa Cibaligo, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Bandung –Indonesia. Diareal seluas mencapai 1,7 hektar terdapat sekitar 300 kupu-kupu dari 35 jenis yang ditangkarkan dalam setiap harinya dan hingga saat ini dikabarkan telah 2.000 kepompong dari 50 spesies kupu-kupu. Mereka terbang dalam sebuah di taman terbuka seluas 1.800 meter persegi yang dilapisi pagar dan jaring.
Kawasan wisata Taman kupu-kupu ini memang masih terbilang baru, namun karena keunikannya mampu menarik perhatian para wisatawan baik wisatawan lokal maupun wisatawan luar Bandung hal ini tentunya akan menambah perbendaharaan objek wisata di kota kembang ini.
Beberapa hal yang anda dapat nikmati apabila berkunjung ke Taman Kupu-kupu ini yaitu Hanya dengan tiket Rp. 10.000 aanda dapat memasuki kawasan taman kupu-kupu ini, harga tiket tersebut termasuk welcome drink anda dapat menikmati keindahan alam dan kesejukan udara yang masih asri disekitarnya, anda terutama anak anda bisa memperhatikan dan mempelajari proses metamorphosis kupu-kupu mulai dari larva sampai dewasa secara sempurna ditemani dengan pemandu yang akan memberikan penjelasan berbagai hal seputar kupu-kupu dan tamannya sendiri.

image : tamankupu-kupu.blogspot.com
Taman Kupu-kupu dibuka setiap hari dari pukul 08.00 hingga pukul 17.00 WIB. Namun pada hari Senin hingga Jumat, taman ini digunakan untuk waktu kunjungan sekolah meski tetap membuka untuk umum.
Objek wisata pendidikan ini juga menyediakan souvenir yang dapat anda beli di toko-toko aksesoris yang menjual berbagai pernak-pernik serba kupu-kupu. Dan satu hal lagi, anda jangan khawatir kelaparan apabila berkunjung ke tempat ini karena telah disediakan tempat-tempat makan berupa tenda-tenda yang bisa dikunjungi.

Bila anda tertarik silahkan berkunjung ke Taman Kupu-kupu ini.

Syndrom Jet Lag

image : www.ahbeard.com.au
Bagi sebagian atau mungkin semua orang yang bepergian ke luar negeri untuk urusan kerja atau berwisata pasti akan merasakan ketidaknyamanan, rasa lelah, sulit untuk fokus dan gangguan pada pencernaan. Gejala tersebut disebut dengan Sindrom Jet Lag atau sinrom perubahan zona waktu, yaitu gangguan tidur yang dapat menyerang siapa pun yang bepergian melalui udara dengan melewati beberapa zona waktu berbeda.

Jet lag lebih disebabkan oleh gangguan terhadap ritme kerja selama 24 jam yang ada pada tubuh. Irama kerja selama sehari semalam yang disebut ritme sirkadian ini akan memberitahu tubuh kapan waktunya bangun tidur dan kapan waktu untuk tidur. Lebih sering melewati zona waktu berbeda, jet lag akan lebih berpotensi menyerang.

Gangguan dari Jet Lag ini biasanya hanya bersifat sementara, namun hal ini tentu saja akan mengganggu jadwal liburan atau bisnis kita. Tapi jangan cemas, karena ada beberapa cara untuk membantu mencegah atau meminimalisasi jet lag. Gejala yang muncul dari jet lag dapat berbeda-beda pada setiap orang. Bisa saja hanya muncul satu gejala, tapi ada kalanya banyak. Gejala umum jet lag mencakup:

- Gangguan tidur, seperti insomnia, bangun tidur terlalu cepat atau bahkan tidur terlalu lama.
- Lelah di siang hari.
- Sulit berkonsentrasi seperti kondisi normal.
- Gangguan pencernaan, kram atau diar.
- Perasaan tak nyaman.
- Otot ngilu dan kaku.
- Gejala menstruasi bagi perempuan yang sering bepergian dengan pesawat udara

Gejala-gejala jet lag biasanya terjadi selama sehari atau dua kali perjalanan udara yang melintasi sedikitnya dua zona waktu. Gejala akan lebih parah atau akan berlangsung lebih lama jika lebih banyak lagi menembus zona waktu. Estimasinya, setiap kali menembus satu zona waktu, butuh sehari untuk menghilangkan gejala jet lag.

Bagi kita yang sering melakukan perjalanan udara dan sering mengalami jet lag, sebaiknya berkonsultasi dengan ahli terapi tidur. Perlu pula diketahui bahwa sampai saat ini belum ada obat untuk mengobati sinrdom yang satu ini, namun terdapat beberapa cara yang dapat mengurangi efeknya, yaitu :
  
1. Persiapan yang matang untuk perjalanan.
Persiapan ini setidaknya dilakukan tiga hari sebelum perjalanan dan di hari dimana kita melalukan penerbangan ada baiknya kita mengkonsumsi makanan yang mudah dicerna namun tidak terlalu banyak.

2.Banyak minum
Salah satu penyebab dari jet lag ini adalah kurangnya cairan dalam tubuh atau lebih dikenal dengan dehidrasi yang dapat disebabkan karena pendingin udara di pesawat, ketinggian serta pengering udara. Untuk menghindari dehidrasi tersebut maka kita disarankan untuk memperbanyak minum.

3. Hindari kafein dan alkohol
Meskipun kopi merupakan minuman favorit, namun sebaiknya hindari mengkonsumsi caffein dan alkohol selama perjalanan .

4. Sesekali melakukan perenggangan
Lakukan gerakan-gerakan ringan selama dipesawat untuk meregangkan otot otot disekitar kaki, tangan, leher dan punggung setiap dua jam sekali. Hal ini bertujuan agar peredaran darah lancar dan kita akan merasa segar. Peregangan ini dapat kita lakukan ketika kita akan ke kamar kecil dengan berjalan.

5. Set Waktu ketika anda mendarat.
Set waktu di jam tangan anda dengan menyesuaikan dengan waktu lokal segera mungkin. Ini juga untuk memberitahu pada tubuh anda bahwa waktu sudah berubah dan disesuaikan. Dengan demikian tubuh mendapatkan pemberitahuan sehingga tidak kaget. Pastikan juga anda mendapatkan istirahat cukup ketika dalam penerbangan.

6. Gunakan obat jika diperlukan
Melatonin adalah hormon alami yang akan mengurangi efek jet lag. Anda bisa konsultasikan ini dengan dokter anda sebelum melakukan perjalanan. Tapi jika anda sudah mempersiapkan diri dengan baik dan melakukan tips diatas, rasanya obat tidak lagi diperlukan.


Dikutip dari berbagai sumber.



Surabi Enhaii Bandung

Serabi berasal dari bahasa sunda yaitu “sura” yang berarti besar. Serabi atau surabi adalah salah satu makanan ringan atau jajanan pasar yang berasal dari Indonesia. Surabi dinyatakan sebagai makanan khas jawa karena lebih populer di pulau ini. Surabi memiliki bentuk yang mirip dengan pancake namun lebih kecil dan tebal. Surabi umumnya terbuat dari tepung beras atau terigu yang dibakar dengan menggunakan alat tradisional yaitu tungku dan cetakan dari tanah liat. Jika pancake punya saus dengan berbagai pilihan rasa, kue serabi juga memiliki kuah atau saus yang terbuat dari gula jawa sesuai dengan cita rasa nusantara. Kuah yang terbuat dari campuran gula jawa dan santan kelapa itu, biasa disebut dengan kinca. Dua jenis kue serabi yang terkenal dari Indonesia , yaitu serabi bandung dan serabi solo. Kedua serabi tersebut memiliki perbedaan, baik dari bahan hingga penyajiannya pun berbeda. Jika serabi bandung menggunakan tepung terigu, serabi solo menggunakan tepung beras. Selain itu serabi bandung biasa disajikan dengan kuah dari gula jawa dan santan yang biasa disebut kinca, sedangkan pada serabi solo santan ditambahkan ketika proses pembuatan masih berlangsung. Selain di tanah jawa, surabi juga dapat ditemukan di ranah minang dan betawi. Serabi betawi, yang biasa disebut kue ‘ape’ cenderung mirip dengan serabi solo yang bertekstur lembut. Sedangkan serabi minang banyak dijumpai di Medan. Serabi ini menggunakan kuah dasar dari campuran gula dan buah-buahan, terutama serabi kuah durian yang paling sering dicari.
 
image : kampungkuliner.com
Dalam perkembangannya sekarang ini kini serabi telah memiliki banyak pilihan variasi. Mulai dari rasa original, yaitu serabi tanpa toping yang hanya disajikan dengan kuah kinca atau hanya dengan oncom, kini telah menggunakan variasi toping yang beranekaragam seperti pisang, keju, cokelat, mayonnaise, bahkan ayam dan sosis.

Soerabi Bandung Enhaii pertama kali didirikan pada tahun 2009 oleh dua orang pengusaha yaitu Yasmar dan Andri di Padang, Sumatera Barat dengan konsep restoran keluarga. dimulai dari keinginan untuk memiliki sebuah usaha dengan prospek yang menjajikan maka dipilihlah bisnis makanan. Serabi bandung dipilih sebagai menu utama karena perkembangannya yang signifikan sebagai makanan ringan yang bisa disantap kapan saja baik itu di pagi hari, siang atau malam dan disukai oleh oleh kalangan tua dan muda.

Nama Soerabi Bandung Enhaii sendiri diakui tidak memiliki arti khusus. Diambil dari NHI Bandung yang memang menjadi awal mula tempat berkembangnya serabi dari tanah pasundan. Selain itu nama Soerabi Bandung Enhaii juga dianggap tepat untuk mempermudah pengenalan serabi khas sunda kepada khalayak luas. Dan seiring berjalannya waktu para penggemar serabi ini punya interpretasi sendiri atas nama Enhaii yaitu “enak aduhai”. Logonya sendiri diinterpretasikan secara sederhana, dengan maksud mendeskripsikan seorang koki yang siap untuk menghidangkan makanan kepada para pelanggan.

Dalam kurun waktu tiga tahun, Soerabi Bandung Enhaii telah memiliki beberapa cabang, tiga cabang berlokasi di padang, tiga cabang di Palembang, Riau dan Jakarta. Soerabi Bandung Enhaii sendiri memiliki 40 jenis topping untuk serabi. Mulai dari yang tradisional yang menggunakan gula jawa, oncom, durian, keju, coklat bahkan sampai yang menggunakan daging seperti ayam dan sosis. Untuk menu serabi yang paling digemari adalah serabi kuah durian. Yang membuat menu ini lebih spesial lagi adalah durian dan mayo yang diolah sendiri. Untuk mayo sendiri, Soerabi Bandung Enhaii menyediakan dua jenis mayo, yaitu manis dan pedas. Selain varian serabi, di restoran ini juga tersedia beraneka ragam menu lainnya, mulai dari masakan Indonesia, Chinese dan western. Menu yang bervariasi, harga yang terjangkau dan suasana yang nyaman menjadikan tempat ini digemari masyarakat sebagai salah satu pilihan untuk bersantap.

Bagi anda yang tertarik untuk mencicipi soerabi Enhaii ini, silahkan datang langsung kelokasinya di Jl Setiabudhi No 137 tepat di depan kampus Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung (STPB), yang dulu terkenal dengan nama National Hotel Institute alias NHI.



sumber : 

Bandoengsche Melk Centrale

Jangan heran apabila postur tubuh orang barat lebih besar dan lebih tinggi disertai kecerdasan yang memadai, hal ini dikarenakan asupan makanan dan minuman yang mengandung gizi yang baik. Dari zaman dahulu, susu seolah menjadi minuman wajib bagi bangsa barat, hal ini dibuktikan dengan adanya sebuah perusahaan Belanda yang terletak di kota Bandung pada zaman kolonial dahulu yang bernama Bandoengsche Melk Centrale atau disingkat BMC

image : kaskus.co.id
Sejak akhir abad 19 yang lalu, wilayah Tatar bandung terkenal sebagai penghasil susu sapi berkualitas tinggi di nusantara. Dari berbagai catatan sejarah ditemukan fakta bahwa sekitar tahun 1938 di wilayah Bandung terdapat 22 usaha pemerahan susu dengan produksi 13.000 liter susu perhari. Hasil produksi susu ini semua di tampung oleh BMC untuk diolah (Pasteurisasi) sebelum disalurkan kepada para langganan di dalam maupun di luar Bandung. Direktur BMC pernah menulis “Vergeet U niet, dat er in geheel Nederlandsch Oost-Indie slechst een Melk centrale is, en dat is de Bandoengsche Melkcentrale !” (“Kita jangan lupa, bahwa di seantero Nusantara ini cuma ada satu Pusat Pengolahan Susu, dan itu adalah Bandoengsche Melk Centrale!”)

Bandung tidak mungkin dapat dilepaskan dari sejarah susu di Indonesia dimana di awal abad 20 tercatat ada tiga perusahaan Pemerahan Susu (Boederij) yang nantinya akan menjadi cikal bakal usaha peternakan sapi perah jenis unggul yang didatangkan dari Friesland, negeri Belanda.

Ketiga perusahaan pemerahan susu tersebut adalah :
  1. Perusahaan Generaal de Wet Hoeve milik Tuan Hirscland dan Van Zijll di Cisarua (Sebelah utara Cimahi). Merekalah yang pertama kali mendatangkan sapi perah Friesland ke Nusantara awal abad 20 ini. 
  2. Lembangsche Melkerij Ursone. Sebuah perusahaan pemerahan susu di Lembang yang didirikan oleh tiga diantara empat Ursone Bersaudara pada tahun 1895. Usaha keluarga Ursone yang dimulai dengan 30 ekor sapi dengan hasil cuma 100 botol perhari, kemudian pada tahun 1940 telah berkembang menjadi 250 ekor sapi dengan produksi ribuan liter perhari. 
  3. Di Pangalengan, bagian selatan Kota Bandung terdapat peternakan sapi perah yang dikelola oleh orang Eropa. Begitu banyaknya sapi perah bibit luar negeri di sekitar danau situ Cileunca Pangalengan ini, hingga majalah Mooi Bandoeng sering menyebut wilayah di Pangalengan ini sebagai Friesland in Indie.
Dalam perkembangannya bukan hanya sebagai minuman saja, Susu juga dijadikan bahan baku es krim, susu coklat, BMC ini juga mengolah susu menjadi mentega, keju dan krim untuk kosmetika. 

Perkembangan nama BMC (Bandoengsche Melk Centrale) :

1928 : Bandoengsche Melk Centrale
1942-1945 : Koperasi Soesoe Bandoeng
1945 : Bandoengsche Melk Centrale
1965 : Pusat susu Bandung (PSB)
2002-sekarang : Bandoengsche Melk Centrale

Kini BMC berkembang dengan menyajikan berbagai makanan dari mulai makanan khas sunda, nasional dan internasional. Didalam restoran ini pun terpampang foto-foto kota Bandung serta bangunan BMC tempo dulu. Bahkan banyak Oma Opa orang Belanda yang datang bernostalgia mengenang masa indah mereka pada masa Hindia Belanda.  Di BMC ini kita dapat menikmati berbagai minuman yang merupakan produk dari susu, antara lain Yoghurt Coctail, Milk Shake, Yoghurt Shake, susu murni maupun susu dengan berbagai rasa seperti coklat atau strawberry. Selain itu terdapat produk lain yang mengandung susu seperti ice cream misalnyaIce Cream Tart Mini Tiramisu, Ice Cream Tart Mini Black Forest, Ice Cream Yoghurt Stick, dan lainnya. Salah satu minuman yang juga nikmat adalah Shalimar. 

image : openrice.com
Selain daripada itu BMC juga memiliki menu favorit yaitu Sop Buntut Goreng yaitu buntut sapi goreng yang disajikan dengan kuah sop yang terpisah. Rasa buntut sapi goreng di BMC sangat lezat ditambah dengan kuah sop yang menambah kenikmatan menu utama Sop Buntut Goreng ini.

Selain menu makanan utama dan minuman dari susu, BMC juga menyediakan berbagai jenis makanan lain seperti nasi timbel, nasi uduk, nasi bakar, nasi pepes, nasi goreng, gulai, gado-gado. Ada juga menu makanan Eropa seperti lasagna yaitu schotle ala Italia yang dicampur keju mozzarella. Ada juga Zupa-Zupa yaitu sup krim yang disajikan dengan potongan daging ayam dan jamur ditutup dengan roti (puss pastry).

Alamat BMC :

Bandoengsche Melk Centrale (BMC) Bandung
Jl. Aceh No. 30 Bandung
Jawa Barat
Telp: (022) 420 4595

Bandoengsche Melk Centrale (BMC) Jakarta
Jl. Boulevard Artha Gading Blok A6B No 17-18
Phone (021) 45873977
Kelapa Gading, Jakarta Utara




Tempat Makan di Kota Bandung

Bagi pecinta kuliner atau sekedar mampir untuk makan di kota Kembang bersama keluarga maupun rekan, Meskipun tidak semua tempat makan dapat saya sampaikan namun mudah mudahan dapat mewakili dari jumlah Restaurant atau café sebanyak 121 dan 177 rumah makan. 

image : adverdreams.blogspot.com
Berikut ini daftar tempat makan yang ada di kawasan Bandung.
  1. 19 Hrs Cafe, Jenis Makanan : AMERIKA, Chinese, Itali, jawa - Alamat : Jl. Dr. Setiabudhi No. 103F 
  2. Amigos Restaurant & Live Music, Jenis Makanan : Texas, Meksiko - Alamat : Jl. Terusan DR. Djundjunan, 200m dari pintu tol Pasteur, Annex-Le'Aries Garden Hotel 
  3. Ampera - Kebon Kawung, Jenis Makanan : sunda - Alamat : Jl. Kebon Kawung No. 28 
  4. Anglo Resto & Café , Jenis Makanan : Jawa - Alamat : Jl. Cipedes No. 46 A 
  5. Arang 123, Jenis Makanan : Korea - Alamat : Jl. Sukahaji No. 123 
  6. Asian Deli Thai Resto, Jenis Makanan : ASIA, Thailand - Alamat : Jl. Cihampelas No. 43, Bandung 
  7. Ayam Goreng Suharti Cipaganti, Jenis Makanan : jawa - Alamat : Jl. Cipaganti No. 171 
  8. Balcony Dine & Wine, Jenis Makanan : Indonesia, Itali - Alamat : Jl. Sersan Bajuri No. 100
  9. Bumbu Desa (Pasirkaliki), Jenis Makanan : sunda - Alamat : Jl. Pasirkaliki No. 160 
  10. Bumbu Desa (Rumah Mode), Jenis Makanan : sunda - Alamat : Rumah Mode Factory Outlet Jl. Setiabudi No. 41 
  11. Café Bunga, Jenis Makanan : Indonesia, Itali - Alamat : Jl. Kol.Masturi Km 9 Lembang Blok H.25 Vila Istana Bunga 
  12. Café Chiba, Jenis Makanan : AMERIKA, Itali - Alamat : Jl. DR. Rum No. 16 
  13. Café Lembah Curug, Jenis Makanan : sunda - Alamat : Jl. Sersan Bajuri Km 1,5 - Wisata Bunga Cihideung 
  14. D'Cost Seafood, Jenis Makanan : Indonesia - Alamat : Jl. Sukajadi No. 197 
  15. Dapur Sangkuriang, Jenis Makanan : Chinese, sunda - Alamat : Jl. Karang Sari No. 5 
  16. Delvi Le Raos Café & Strawberry Farm ,Jenis Makanan : Itali, sunda - Alamat : Jl. Terusan Gegerkalong Hilir No. 8 Ciwaruga 
  17. Depot Tjwie Mie Malang , Jenis Makanan : malang - Alamat : Jl. Setiabudhi No.85 
  18. Eaton Restaurant, Jenis Makanan : Chinese, Itali - Alamat : Jl. Setiabudi No. 41 (komplek Rumah Mode) 
  19. Flamboyant Express, Jenis Makanan : EROPA, Chinese, Jepang, sunda - Alamat : Jl. Sukajadi No. 232 
  20. Grace The Art of Dinning, Jenis Makanan : Amerika, Indonesia, Itali - Alamat : Jl. Karanglayung No. 24 
  21. Green Tea Resto, Jenis Makanan : Itali, Jepang, Chinese, Indonesia - Alamat : Jl. Setiabudi No. 83 
  22. Griya Dahar Ibu Kadi, Jenis Makanan : sunda, Chinese - Alamat : Jl.Dr.Djunjunan No. 178 
  23. Gudeg Kranggan, Jenis Makanan : jawa - Alamat : Jl. Prof. Ir. Sutami No.115 
  24. Han Kook Garden Restaurant, Jenis Makanan : Jepang, Korea, Chinese - Alamat : Jl. Karang Sari No. 21, Setiabudi 
  25. Hoka - Hoka Bento, Jenis Makanan : Jepang - Alamat : Jl. Setiabudi No. 61
  26. Hyper Seafood Restaurant, Jenis Makanan : Chinese - Alamat : Paskal Hyper Square Blok A.56, Jl. HOS Cokroaminoto No. 25-27 (Pasir Kaliki) 
  27. Ikan Bakar Cianjur I, Jenis Makanan : sunda Alamat : Jl. Dr. Setiabudhi No. 67, Bandung 
  28. Ikan Bakar Cianjur II, Jenis Makanan : Indonesia, sunda Alamat : Jl. Dr. Junjunan No. 157 Bandung (dekat tol pasteur) 
  29. Javana Bistro, Jenis Makanan : Amerika, Eropa, Indonesia - Alamat : Paris Van Java Resort Lifestyle Place, Jl. Sukajadi No. 137-139 kav. GB-58 
  30. Jimbaran Bali Fresh Grill Seafood, Jenis Makanan : bali - Alamat : Paskal Hyper Square Blok A.52, Jl. HOS Cokroaminoto No. 25-27 (Pasir Kaliki) 
  31. Kedai Rossan Villa, Jenis Makanan : Itali, sunda Alamat : Jl. Sersan Bajuri No. 99 
  32. Kipas-Kipas Steak House & Coffee Bar, Jenis Makanan : Itali - Alamat : Paskal Hyper Square Blok A.55, Jl. HOS Cokroaminoto No. 25-27 (Pasir Kaliki) 
  33. Manjabal 2 (Djundjunan), Jenis Makanan : sunda - Alamat : Jl. Dr. Djundjunan No. 192 
  34. Marigold Resto, Jenis Makanan : Itali, sunda - Alamat : Jl. Sukajadi No. 246 
  35. Meeting Point (MP) Resto, Jenis Makanan : Meksiko, Indonesia, Itali - Alamat : Jl. DR. Djundjunan No.162 
  36. Myeong Ga Korean Restaurant, Jenis Makanan : Korea, Alamat : Jl. DR. Sutami N0. 52 A 
  37. Newspaper Kitchen & Lounge, Jenis Makanan : Indonesia, Thailand, Vietnam - Alamat : Paris Van Java Mall, Jl. Sukajadi No. 137-139 Kav 6B-68 
  38. Rumah Makan Sunda Oneng, Jenis Makanan : sunda - Alamat : Jl. Dr. Junjunan No. 119 
  39. Sam's Strawberry Corner (Setiabudi), Jenis Makanan : sunda, Chinese - Alamat : Jl. Setiabudi No. 61 A 
  40. Sapu Lidi Makan di Sawah, Jenis Makanan : Itali, sunda - Alamat : Jl. Sersan Bajuri (Komp. Graha Puspa), Cihideung-Lembang 
  41. Sederhana, Jenis Makanan : padang - Alamat : Jl. Setiabudi No. 198 
  42. Soto Ojolali BTC, Jenis Makanan : padang, sunda, betawi - Alamat : Jl. DR. Djundjunan No. 43-49 (Bandung Trade Centre) 
  43. Soto Semarang "Bu Pri", Jenis Makanan : Asia, jawa - Alamat : Jl. Sukamaju No. 34 Bandung 
  44. Suiss Butcher, Jenis Makanan : Itali - Alamat : Jl. Setiabudi No. 174 
  45. Teras Carmel, Jenis Makanan : Chinese, Itali, jawa, sunda - Alamat : Jl. Raya Lembang No. 195 B 
  46. Thang Mien, Jenis Makanan : Chinese - Alamat : Paskal Hyper Square Blok A.42, Jl. HOS Cokroaminoto No. 25-27 (Pasir Kaliki) 
  47. Tomodachi Resto, Jenis Makanan : Thailand, Jepang, French - Alamat : Jl. Sukajadi No.193 
  48. Tortila Café, Jenis Makanan : Chinese, Indonesia, Itali - Alamat : Jl. Setiabudhi No. 438 
  49. Vienna Café, Jenis Makanan : Indonesia, Korea, Thailand, Itali, Jepang, French - Alamat : Jl. Sukajadi No. 205 
  50. Warung Nasi Wibisana (Djundjunan), Jenis Makanan : sunda - Alamat : Jl. Dr Djundjunan No. 168 
  51. Wibisana - Surya Sumantri, Jenis Makanan : Chinese, sunda - Alamat : Jl. Surya Sumantri No. 49 
  52. Winner Hifiber Sausages, Jenis Makanan : German - Alamat : Jl. Setrasari No. 42 (700 meter dari Jl. Setiabudhi), Bandung